SHARE

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Agus P. Proklamasi 

CARAPANDANG.COM -  Jumlah penduduk usia di atas  60 tahun di Provinsi Bali sebanyak 12,37 persen dari 4,36 juta penduduk.  Ini menunjukkan Provinsi Bali sedang bertransisi menuju arah penuaan penduduk. 

Demikian disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Agus P. Proklamasi dalam arahan pada Orientasi Pendampingan Perawatan Jangka Panjang bagi Lansia di Denpasar, Rabu.

Menurutnya dengan penuaan usia ini maka Provisni Bali akan menghadapi berbagai macam tantangan yang menyentuh berbagai aspek kehidupan, baik kesehatan , sosial, ekonomi maupun lingkungan. 

Maka itu, menurutnya perlu dilakukan pendampingan terhadap keluarga yang mempunyai lansia melalui kelompok Kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL), yang merupakan wadah kegiatan bagi keluarga yang mempunyai lansia. 

Lebih lanjut dia mengatakan  dengan adanya BKL tersebut  akan meningkatkan kepedulian dan peran serta keluarga dalam mewujudkan lanjut usia yang sehat, mandiri, poduktif dan bertakwa, sehingga tetap dapat diberdayakan dalam pembangunan dengan memperhatikan kearifan, pengetahuan, keahlian, keterampilan dan pengalamannya sesuai usia dan kondisi fisiknya. 

Untuk itu, BKKN Bali mengadakan Orientasi Pendampingan Perawatan Jangka Panjang bagi Lansia, yang menghadirkan 30 orang peserta, yang terdiri dari OPD-KB, Kader BKL dan Penyuluh KB dari sembilan kabupaten/kota se-Bali, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengelola program Bina Keluarga Lansia (BKL) tentang pendampingan perawatan jangka panjang bagi lansia.

"BKKBN tidak hanya melakukan penggarapan terhadap pasangan usia subur (PUS) dalam hal kesertaan dalam ber-KB, namun juga mempunyai tugas dalam rangka untuk peningkatan kualitas SDM, salah satunya melalui pemberdayaan Lansia. Tugas pokok BKKBN adalah memberikan pemahaman terkait perencanaan keluarga yang berkualitas, dalam hal ini perencanaan mulai dari sebelum melaksanakan kehidupan berkeluarga sampai perencanaan memasuki usia lansia," kata Agus P. Proklamasi.

Sementara itu, ahli kesehatan Dr. dr. I Gusti Putu Suka Aryana, Sp. PD-Kger, selaku narasumber dalam orientasi itu menyampaikan memasuki usia lanjut, umumnya setiap manusia akan mengalami perubahan secara signifikan dari sisi Biologis, Psikologi dan juga Sosial, yang mana akan mulai muncul masalah kesehatan.

"Perubahan ini selain dipengaruhi oleh faktor endogen (dari dalam diri, seperti organ tubuh), juga dipengaruhi oleh faktor exogen, seperti lingkungan dan gaya hidup. Untuk itu, kita perlu menjaga pola hidup mulai dari muda, agar supaya kelak memasuki usia lanjut dapat mengurangi masalah kesehatan yang mungkin terjadi. Jadi diharapkan kita semua dapat menjaga pola hidup kita dari sekarang, jangan menunggu tua. Olahraga teratur, makan yang bergizi," ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Perwakilan BKKBN Provinsi Bali dengan Perkumpulan Juang Kencana Daerah Bali.

Tags
SHARE