SHARE

carapandang.com | Joko Widodo

CARAPANDANG.COM - Presiden RI Joko Widodo mengatakan saat ini merupakan abad Asia di mana eksistensi negara-negara di Asia bukan hanya berkontribusi bagi Asia semata melainkan bagi dunia.

"Kita meyakini bahwa abad sekarang ini adalah abad Asia. Asia bukan hanya untuk Asia, tapi Asia untuk dunia, apalagi di tengah dunia yang sedang terbelah," ujar Presiden dalam sambutannya secara daring pada acara The Future of Asia Conference yang disaksikan di Jakarta, Jumat malam.

Presiden mengatakan Kawasan Asia perlu terus berperan sebagai katalisator dan mesin bagi stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran global.

Menurut Presiden, banyak tantangan global yang dihadapi. Upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19 masih belum merata, selain itu ancaman gelombang varian baru COVID-19 masih harus diantisipasi.

"Semua ini semakin diperparah kembali oleh terjadinya konflik Rusia-Ukraina yang membawa babak baru dalam konstelasi geopolitis," ucap Presiden.

Dia mengatakan politik global mengalami peningkatan ketegangan, rantai pasok perdagangan dunia terganggu, terjadi kelangkaan, kenaikan harga barang, dan kemunduran ekonomi global tidak terhindarkan.

Selain itu pertumbuhan GDP global mengalami penurunan dari 3,8 persen menjadi 2,6 persen pada tahun 2022.

Halaman :
Tags
SHARE