CARAPANDANG.COM - Sutradara film asal Kanada, Paul Haggis, ditahan pada Minggu (19/6) atas tuduhan pelecehan seksual yang ia lakukan terhadap seorang perempuan di Italia bagian selatan, menurut laporan media Italia yang mengutip jaksa setempat.
Dikutip dari Associated Press, Senin, Haggis tengah berada di Italia untuk menghadiri acara Allora Fest, sebuah festival film, seni, dan musik, yang telah dimulai pada Selasa (14/6) di Ostuni, sebuah kota wisata di Puglia, Italia.
Kantor berita LaPresse dan beberapa media Italia lainnya memuat pernyataan tertulis dari jaksa di kota dekat Brindisi bahwa mereka sedang menyelidiki tuduhan yang diajukan seorang perempuan non-Italia yang dipaksa untuk melakukan hubungan seksual tanpa persetujuan selama dua hari.
Pengacara Haggis, Priya Chaudhry, mengatakan pihaknya yakin bahwa semua tuduhan terhadap Haggis akan ditolak meskipun Chaudhry sendiri tidak dapat membahas bukti berdasarkan hukum Italia.
“Dia benar-benar tidak bersalah, dan bersedia bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang sehingga kebenaran terungkap dengan cepat,” kata Chaudhry.
Dua jaksa yang melakukan penyelidikan, Antonio Negro dan Livia Orlando, mengatakan melalui sebuah pernyataan bahwa perempuan itu dipaksa mencari perawatan medis setelah melakukan hubungan seksual.
Halaman :
Dikutip dari Associated Press, Senin, Haggis tengah berada di Italia untuk menghadiri acara Allora Fest, sebuah festival film, seni, dan musik, yang telah dimulai pada Selasa (14/6) di Ostuni, sebuah kota wisata di Puglia, Italia.
Kantor berita LaPresse dan beberapa media Italia lainnya memuat pernyataan tertulis dari jaksa di kota dekat Brindisi bahwa mereka sedang menyelidiki tuduhan yang diajukan seorang perempuan non-Italia yang dipaksa untuk melakukan hubungan seksual tanpa persetujuan selama dua hari.
Pengacara Haggis, Priya Chaudhry, mengatakan pihaknya yakin bahwa semua tuduhan terhadap Haggis akan ditolak meskipun Chaudhry sendiri tidak dapat membahas bukti berdasarkan hukum Italia.
“Dia benar-benar tidak bersalah, dan bersedia bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang sehingga kebenaran terungkap dengan cepat,” kata Chaudhry.
Dua jaksa yang melakukan penyelidikan, Antonio Negro dan Livia Orlando, mengatakan melalui sebuah pernyataan bahwa perempuan itu dipaksa mencari perawatan medis setelah melakukan hubungan seksual.
.jpg "Eks Kepala Divisi Pasar Modal PT Taspen Diperiksa KPK")
.jpg "IOC: AI Bisa Dimanfaatkan untuk Tunjang Performa Atlet")
.jpg "Bosannya LeBron Bertemu Nuggetts di Playoff NBA")
.jpg "Sakit Punggung Dapat Dipicu Stres")
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")