CARAPANDANG -Â Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Bali, Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan (FKLJK) Bali dan Perhimpunan Bank Umum Nasional (Perbanas) Bali melakukan kegiatan berbagi dengan sejumlah anak panti asuhan di Pulau Dewata.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali sekaligus Ketua BMPD Bali Trisno Nugroho di Denpasar, Minggu, mengatakan kegiatan berbagi tersebut merupakan rangkaian penyelenggaraan Natal 2022 gabungan lembaga keuangan dan perbankan.
Dalam kegiatan bertema "Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain" tersebut diserahkan bantuan bahan pokok, dana pendidikan dan alat kesehatan.
"Bantuan diberikan untuk tiga panti asuhan, yaitu Yayasan Mercy Indonesia, Panti Asuhan Hope Children’s Home Orphanage, serta Panti Asuhan Yayasan Bunga Bali," ujar Trisno.
Kegiatan berbagi yang juga bekerjasama dengan Ikatan Wanita Perbankan Bali (Iwaba Bali) tersebut dipusatkan di Yayasan Mercy Indonesia, Denpasar pada Sabtu (7/1).
"Melalui kegiatan sosial ini diharapkan dapat meningkatkan optimisme dan kepedulian terhadap sesama yang masih merasakan dampak pandemi COVID-19," ucapnya.
Trisno Nugroho menambahkan, dalam menjaga tren pemulihan ekonomi terhadap risiko ketidakpastian global di tahun 2023, kita semua perlu terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar lembaga.
"Hal ini untuk bersama-sama melakukan langkah nyata dalam meningkatkan kepedulian kepada sesama dan pelaku usaha, serta harus tetap waspada," kata Trisno.
Dengan semangat kebersamaan tersebut, pihaknya optimistis di tahun 2023 akan mampu mendorong pemulihan ekonomi Bali lebih cepat dan lebih kuat.
Acara berbagi ini juga dihadiri Direktur Pengawasan LJK-OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R Mooy, serta perwakilan bank umum di Provinsi Bali.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali sekaligus Ketua BMPD Bali Trisno Nugroho di Denpasar, Minggu, mengatakan kegiatan berbagi tersebut merupakan rangkaian penyelenggaraan Natal 2022 gabungan lembaga keuangan dan perbankan.
Dalam kegiatan bertema "Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain" tersebut diserahkan bantuan bahan pokok, dana pendidikan dan alat kesehatan.
"Bantuan diberikan untuk tiga panti asuhan, yaitu Yayasan Mercy Indonesia, Panti Asuhan Hope Children’s Home Orphanage, serta Panti Asuhan Yayasan Bunga Bali," ujar Trisno.
Kegiatan berbagi yang juga bekerjasama dengan Ikatan Wanita Perbankan Bali (Iwaba Bali) tersebut dipusatkan di Yayasan Mercy Indonesia, Denpasar pada Sabtu (7/1).
"Melalui kegiatan sosial ini diharapkan dapat meningkatkan optimisme dan kepedulian terhadap sesama yang masih merasakan dampak pandemi COVID-19," ucapnya.
Trisno Nugroho menambahkan, dalam menjaga tren pemulihan ekonomi terhadap risiko ketidakpastian global di tahun 2023, kita semua perlu terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar lembaga.
"Hal ini untuk bersama-sama melakukan langkah nyata dalam meningkatkan kepedulian kepada sesama dan pelaku usaha, serta harus tetap waspada," kata Trisno.
Dengan semangat kebersamaan tersebut, pihaknya optimistis di tahun 2023 akan mampu mendorong pemulihan ekonomi Bali lebih cepat dan lebih kuat.
Acara berbagi ini juga dihadiri Direktur Pengawasan LJK-OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R Mooy, serta perwakilan bank umum di Provinsi Bali.
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")
